Dasar Gerbang Logika

Pada sistem digital dikenal beberapa tipe dasar gerbang logika.

Gerbang logika merupakan suatu rangkaian dengan satu atau beberapa masukan yang akan menghasilkan satu buah keluaran bila diberi masukan. 

Pada dasarnya gerbang-gerbang logika tersebut bisa di analogikan sebagai suatu  saklar.

Saklar mempunyai dua keadaan yaitu On (terhubung) dan OFF (terputus). Pada sistem digital dikenal dengan keadaan "1" untuk ON dan Keadaan rendah "0" untuk Off.

Berikut ini adalah Jenis Herbang Logika :

1. Gerbang AND

   

   Gambar Rangkaian Gerbang Logika AND

   Untuk menganalisa gerbang AND  dengan 2 buah masukan maka terdapat 4 kemungkinan dengan menganalisa yang ada pada masukan-masukannya. Perhatikan tabel Berikut ini :

   

   Gambar Simbol dan Tabel Kebenaran Gerbang Logika AND

   Dari tabel diatas terliha ahwa keluaran AND akan selalu 0 kecuali jika masukannya bernilai 1. Masukan pada gerbang AND dapat lebih dari 2 buah masukan.
   
   

2. Gerbang Logika OR

   gerbang logika OR dianalogikan seperti susunan beberapa buah saklar yang terhubungkan secara paralel.
   
   Susunan saklar ini akan memberikan keluaran Y jika satu atau lebih saklar tersebut terhubungkan. Susunan 2 buah saklar yang terhubungkan secara paralel dan simbol gerbang logika AN digambarkan sebagai berikut

   

   Gambar rangkaian gerbang logika OR

   pada gambar diatas terlihat keluaran Q akan aktif jika saklar A atau saklar B terhubung. Dengan demikian dapat dinyatakan, pada gerbang logika OR merupakan gerbang salah satu dimana keluaran akan terjadi bilamana salah satu atau semua masukan ada.
   

   

   Gambar Simbol dan tabel kebenaran Gerbang Logika OR

   Masukan / jumlah sakar pada gerbang OR dapat lebih dari 2 seperti pada gambar. Keluaran yang terjadi akan sama yaiut akan bernilai 0 jika semua masukan bernilai 0 dan akan bernilai 1 jika  salah satu atau lebih saklar bernilai 1.
   
   

3. Gerbang Logika NAND (Not AND)

   gerbang NAND adalah kebalikan dari gerbang AND. gerbang NAND adalah penggabungan antara gerbang AND dan NOT yang berarti keluaran gerbang logika AND yang dibalik.
   

   

   Gambar Saklar Rangkaian gerbang logika - saklar NAND

   

   Gambar Simbol dan tabel kebenaran gerbang logika NAND

4. Gerbang NOR (Not OR )

   gerbang NOR merupakan kebalikan dari gerbang OR. gerbang NOR adalah penggabungan antara gerbang OR dan NOT. yang berarti keluaran gerbang logika OR yang dibalik. Gambar Berikut adalah menggambarkan gerbang Logika NOR :
   

   

   Gambar Rangkaian Gerbang Logika NOR

   Bentuk simbol dan keluaran pada gerbang Logika NOR adalah sebagai berikut :
   
   

   

   Gambar Simbol dan Tabel kebenaran Gerbang Logika NOR

   
   
5. Gerbang Logika X-OR (Exclusive OR)
   Gerbang X-OR tersusun dari gerbang AND, NOT dan OR yang tersusun sebagai berikut :
   

   

   Gambar Rangkaian Gerbang Logika X-OR

   Berikut adalah gambar Diagram Ladder yang membentuk gerbang Logika XOR
   

   

   Gambar Diagram Ladder gerbang logika XOR

   
   
   Dari gambar diagram ladder diatas terlihat bahwa masukan A dan B di ORkan sehingga menghasilkan keluaran C. selain di ORkan masukan A dan B juga di ANDkan untuk mengaktifkan relay keluaran E dan di-NOT-kan untuk keluaran F. Untuk hasil akhirnya kontak yang berhubungan dengan relay C dan F di-AND-kan untuk mengendalikan keluaran Q.
   
   Berikut adalah Tabel Keluaran gerbang Logika XOR :
   

   

   Simbol dan tabel kebenaran gerbang logika XOR

   
   
6. Gerbang Logika X-NOR
   Gerbang logika NOR-eksklusif merupakan gerbang XOR yang dibalik (inverted). Gerbang NOR-eksklusif sering kali disingkat sebagai X-NOR. Simbol dari gerbang logika X-NOR adalah seperti tampak pada gambar di bawah.
   
   
   

   

   Simbol Gerbang Logika X-NOR

   
   
   Tabel kebenaran dari gerbang logika X-NOR adalah, dari tabel tersebut terlihat bahwa tabel tersebut merupakan nilai logika dalam tabel kebenaran gerbang X-OR yang di-inversikan atau dibalik.

   

   Tabel kebenaran Gerbang Logikan X-NOR

   Gerbang X-NOR merupakan kebalikan dari gerbang XOR yaitu akan terbuka bila muncul satuan bilangan genap pada masukan . Pada baris 1 dan 4 dari tabel kebenaran mempunyai satuan bilangan genap , oleh karenanya keluaran akan menjadi terbuka dengan level logika tinggi (1). Baris 2 dan 3 dari tabel kebenaran tersebut berisi satuan bilangan ganjil (1 dan 1), oleh karena itu gerbang XOR tidak terbuka dan akan muncul logika rendah (0) pada keluaran.