Seperti hewan dan manusia, tumbuhan juga dapat berkembang biak. Perkembangbiakan tumbuhan dapat terjadi secaraalami dan juga buatan. Perkembangbiakan alami adalah perkembangbiakan tumbuhan oleh tumbuhan itu sendiri secara alami atau dibantu oleh alam. Sedangkan perkembangbiakan secara buatan adalah perkembangbiakan tumbuhan yang mendapat campur tangan manusia.
Perkembangbiakan tumbuhan secara alami, dibedakan menjadi dua, yaitu secara generatif dan vegetatif. Perkembangbiakan generatif adalah cara perkembang biakan secara kawin, yaitu bertemunya sel jantan yang terdapat pada serbuk sari dan sel betina yang terdapat pada putik. Proses ini disebut “penyerbukan” . Baik benang sari maupun putik, terdapat pada bagian bunga. Proses penyerbukan dapat terjadi dengan serbuk sari dan putik yang berasal dari bunga yang sama, atau berasal dari bunga lain pada pohon yang sama, bahkan dapat juga terjadi penyerbukan dengan serbuk sari dari tumbuhan lain yang sejenis. Tumbuhan yang berkembangbiak melalui caraseperti ini biasanya memiliki sifat yang berbeda dari tumbuhan nya. Mengapa? Karena tumbuhan yang baru akan mewarisi sifat dari kedua induknya (sel jantan dan sel betina ) yang mungkin saja berbeda sifatnya.
Agar lebih memahami proses perkembangbiakan secara generatif pada tumbuhan,mari kita pelajari terlebih dahulu bagian-bagian dari .
Bunga tersusun dari beberapa bagian. Seperti dapat kalian lihat pada gambar di bawah ini.
Bagian-Bagian Bunga
http://0801626.blogspot.com/2010/11/v-behaviorurldefaultvmlo.html |
Dasar Bunga.
Dasar bunga merupakan bagian ujung tangkai bunga yang membesar dan menjadi tempat melekatnya mahkota bunga.
Tangkai Bunga.
Tangkai bunga merupakan bagian yang menghubungkan bunga dengan batangnya.
Benang Sari.
Benang sari adalah Alat Kelamin Jantan bagi tumbuhan. Benang sari sendiri terdiri dari Tangkai Sari dan Kepala Sari, dan di dalam kepala sari inilah terdapat butir-butir serbuk sari.
Putik.
Putik adalah Alat Kelamin Betina pada tumbuhan. Putik terdiri dari tangkai Putik, Kepala Putik dan bakal Buah, dan di dalam bakal buah terdapat Bakal Biji.
Perhiasan bunga.
Yang dimaksud dengan Perhiasan Bunga yaitu kelopak dan mahkota bunga. Kelopak bunga merupakan bagian dari bunga yang letaknya di dekat dasar bunga dan menyambung dengan tangkai bunga. Kelopak bunga ini biasanya menyelimuti bunga saat bunga masih dalam keadaan kuncup dan biasanya setelah mekar dalam waktu tertentu, akan gugur dengan sendirinya. Bentuk kelopak bunga sangat beraneka ragam bentuk dan warnanya sesuai dengan jenis bunga. Bagian kelopak bunga inilah yang memberikan keindahan pada bunga tersebut dan biasanya warnanya digunakan untuk mengindetifikasi jenis bunga tersebut. Misalnya bunga mawar yang warna kelopaknya merah disebut dengan Red Roses atau Mawar Merah.
Bunga lengkap dan bunga tidak lengkap
Perlu kalian tahu, tidak semua bunga memiliki semua bagian di atas. Bunga yang memiliki semua bagian di atas disebut bunga lengkap. Sedangkan bunga yang tidak memiliki salah satu dari bagian-bagian di atas, disebut bunga tidak lengkap.
Bunga sempurna dan bunga tidak sempurna
Selain bunga lengkap dan bunga tidak lengkap, terdapat istilah bunga sempurna dan bunga tidak sempurna. Bunga sempurna adalah bunga yang memiliki putik dan benang sari. Sedangkan bunga tidak sempurna adalah bunga yang hanya memiliki salah satu dari alat perkembangbiakan tersebut, misalnya bunga yang memiliki benanga sari, tapi tidak memiliki putik, atau memiliki putik tetapi tidak memiliki benang sari.
Proses Penyerbukan atau Pembuahan
Dalam proses perkembangbiakan generatif pada tumbuhan dikenal dengan Penyerbukan. Penyerbukan adalah peristiwa jatuhnya serbuk sari pada Kepala Putik. Berdasarkan asal serbuk sarinya, penyerbukan dapat dibedakan menjadi:
Dalam proses perkembangbiakan generatif pada tumbuhan dikenal dengan Penyerbukan. Penyerbukan adalah peristiwa jatuhnya serbuk sari pada Kepala Putik. Berdasarkan asal serbuk sarinya, penyerbukan dapat dibedakan menjadi:
· Penyerbukan Sendiri.
Penyerbukan Sendiri adalah penyerbukan yang terjadi apabila Benang Sari yang jatuh pada Kepala Putik berasal dari bungan itu sendiri.
Penyerbukan Sendiri adalah penyerbukan yang terjadi apabila Benang Sari yang jatuh pada Kepala Putik berasal dari bungan itu sendiri.
· Penyerbukan Tetangga.
Penyerbukan Tetangga adalah penyerbukan yang terjadi jika serbuk sari yang jatuh di kepala putik berasal dari bunga lain tetapi masih pada satu pohon.
Penyerbukan sendiri dan penyerbukan tetangga bisa terjadi hanya pada tumbuhan yang memiliki bunga sempurna, yang memiliki Putik dan Benang Sari Sekaligus.
Penyerbukan sendiri dan penyerbukan tetangga bisa terjadi hanya pada tumbuhan yang memiliki bunga sempurna, yang memiliki Putik dan Benang Sari Sekaligus.
· Penyerbukan Silang.
Penyerbukan Silang adalah penyerbukan yang terjadi apabila serbuk sari yang jatuh di kepala putik berasal dari bunga lain yang sejenis tetapi berbeda pohonnya.
Penyerbukan Silang adalah penyerbukan yang terjadi apabila serbuk sari yang jatuh di kepala putik berasal dari bunga lain yang sejenis tetapi berbeda pohonnya.
· Penyerbukan Bastar.
Penyerbukan Bastar adalah penyerbukan yang terjadi apabila serbuk sari yang jatuh di kepala putik berasal dari bunga lain yang tidak sejenis. Contohnya adalah penyerbukan pada putik mangga Harum manis, sedangkan serbuk sarinya berasal dari pohon mangga Manalagi.
Penyerbukan Bastar adalah penyerbukan yang terjadi apabila serbuk sari yang jatuh di kepala putik berasal dari bunga lain yang tidak sejenis. Contohnya adalah penyerbukan pada putik mangga Harum manis, sedangkan serbuk sarinya berasal dari pohon mangga Manalagi.
Berdasarkan faktor yang menyebabkan sampainya serbuk sari ke kepala putik, proses penyerbukan dibedakan menjadi :
· Penyerbukan oleh angin.
Bunga yang penyerbukannya dibantu oleh angin memiliki ciri-ciri antara lain memiliki serbuk sari yang banyak, kecil, kerig dan ringan sehingga mudah diterbangkan oleh angin. Pada dasrnya bunganya kecil atau mahkotanya kecil dan bahkan ada yang tidak memiliki mahkota. Contohnya adalah bunga pada tumbuhan rerumputan.
Bunga yang penyerbukannya dibantu oleh angin memiliki ciri-ciri antara lain memiliki serbuk sari yang banyak, kecil, kerig dan ringan sehingga mudah diterbangkan oleh angin. Pada dasrnya bunganya kecil atau mahkotanya kecil dan bahkan ada yang tidak memiliki mahkota. Contohnya adalah bunga pada tumbuhan rerumputan.
· Penyerbukan oleh hewan.
Bunga yang penyerbukannya dibantu oleh hewan memiliki ciri-ciri antara lain memiliki mahkota bunga yang besar, menarik, memiliki warna mahkota yang mencolok, mengeluarkan bau yang khas serta menghasilkan nektar yang semuanya dapat menarik binatang untuk menghampirinya. Bunga jenis ini umumnya memiliki serbuk sari yang menggumpal dan lengket sehingga mudah menempel pada hewan (terutama pada kaki-kaki serangga). Contoh hewan yang biasanya membantu penyerbukan adalah Kupu-kupu, lebah madu, kelelawar dll.
· Penyerbukan oleh air.
Penyerbukan yang dibantu oleh air biasanya terjadi pada tumbuhan-tumbuhan air. Hal ini terjadi karena air hujan yang turun dapat mengenai serbuk sari. Air yang telah mengandung serbuk sari tersebut kemudian jatuh pada kepala putik sehingga terjadilah penyerbukan.
Penyerbukan yang dibantu oleh air biasanya terjadi pada tumbuhan-tumbuhan air. Hal ini terjadi karena air hujan yang turun dapat mengenai serbuk sari. Air yang telah mengandung serbuk sari tersebut kemudian jatuh pada kepala putik sehingga terjadilah penyerbukan.
· Penyerbukan oleh manusia.
Tumbuhan yang proses penyerbukannya dibantu oleh manusia adalah tumbuh-tumbuhan yang umumnya berguna bagi kehidupan manusia sehingga manusia sering melakukan kotak dengan tumbuhan berbunga tersebut. Contohya adalah Vanili dan bunga anggrek.
Sumber :
http://juprimalino.blogspot.com/2012/04/perkembangbiakan-pada-tumbuhan.html
http://duniatumbuhan.com/perkembangbiakan-tumbuhan.html
video : Youtube.com
0 komentar